Penyuluhan Kesehatan Tentang Penanganan Morning Sickness Pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Batujai
DOI:
https://doi.org/10.58540/sambarapkm.v3i2.863Keywords:
Morning sickness, Ibu hamil, PenyuluhanAbstract
Secara fisik morning sickness disebabkan oleh perubahan hormon di dalam tubuh, dimana hormon estrogen dan progesteron meningkat sehingga berdampak menekan sistem saraf pusat dan membuat penciuman ibu lebih peka. Tujuan: untuk meningkatkan ilmu pengetahuan tentang morning sickness atau mual untah pada ibu hamil. Metode: dengan memberikan penyuluhan kepada ibu hamil, dan diskusi langsung menggunakan media leaflet dan kuesioner yang berisi tentang penanganan morning sickness. Hasil: adanya peningkatan pengetahuan dari peserta tentang apa itu kekurangan energi kronis, bahaya dan upaya yang bisa dilakukan untuk melakukan pencegahannya. Dapat dilihat dari hasil nilai rata-rata peserta pada pretest adalah 59,00 dan nilai rata-rata posttest adalah 83,00 dari 10 peserta (p-value = 0,000 < 0,005). Kesimpulan: kegiatan pengabdian masyarakat meningkatkan pengetahuan dan wawasan ibu hamil tentang penanganan morning sickness pada ibu hamil. Dengan meningkatnya pengetahuan diharapkan memengaruhi sikap dan perilaku ibu hamil untuk menjaga kesehatan kehamilannya. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengabdian lanjutan untuk mempertahankan dan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang penanganan morning sickness pada ibu.